![]() |
by: http://dea-karina.tumblr.com/ |
Menggunakan masker adalah cara paling simpel untuk mengurangi inhalation of ash particles. Untuk temen-temen yg punya bronkitis kronis, emphysema, atau asthma sebaiknya lebih berhati-hati untuk beberapa hari ini, perhatiin juga penggunaan respirator/inhaler yg bukan sekali-pakai, bisa menyebabkan cardio-pulmonary stress loh.
Common respiratory symptoms
Gangguan pernapasan yang biasanya dikeluhkan orang waktu hujan abu antara lain (Blong, 1984, p. 83-91):
· Iritasi hidung (meler/runny noses)
· Radang tenggorokan, batuk
· Bronkitis (batuk berdahak, wheezing, produksi ludah berkurang, nafas pendek)
Eye symptoms
Orang-orang biasanya juga mengeluhkan iritasi mata ketika hujan abu, terutama mereka yang pake lensa kontak. Gangguan yang biasanya terjadi antara lain:
· Kelilipan
· Mata terasa gatal, sakit
· Mata merah (bloodshot)
· Keluar air mata
· Iritasi kornea
Selain itu, teman-teman yang tengah berada di lingkungan hujan abu vulkanik juga diminta tak sembarangan menggosok mata meski terasa sakit, gatal, dan merah. Gosokan tangan dikhawatirkan akan memicu goresan partikel abu di kornea.
Kasus yg paling parah adalah terjadinya peradangan pada kantung conjuctival yang mengelilingi bola mata sehingga mata menjadi merah, terasa seperti terbakar dan sensitif terhadap cahaya.
Be careful guys, it’s better to stay at home if you don’t have a very urgent thing to do outside. If, unfortunately, you do, wear a face mask :)
![]() |
by: http://srinindita.tumblr.com/ |
Cheers,
-swind-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar